YERUSALEM: Pertukaran tahanan antara Israel dan milisi Hisbollah kemungkinan akan dilaksanakan hari Kamis mendatang.

Pertukaran itu disepakati berkat perantaraan Jerman. Demikian dilaporkan harian Israel "Haaretz". Salah satu bandar udara Jerman direncanakan menjadi lokasi pertukaran tsb. Menurut kantor kekanseliran, dalam kesepakatan itu direncanakan pembebasan sekitar 400 warga Palestina dan lebih dari 30 warga Arab lainnya yang ditahan oleh Irael. Demikian pula warga Jerman Steven Smyrek yang divonis karena mempersiapkan sebuah serangan, akan dibebaskan. Sebaliknya Hisbollah akan membebaskan seorang pengusaha Israel yang ditahan dan tiga jenazah tentara Israel. PM Israel Ariel Sharon mengatakan, kesepakatan itu memang benar, tetapi sebelumnya sangat sulit untuk menyetujuinya.