Presiden Palestina Akan Bentuk Pemerintahhan Baru Secepatnya

RAMALLAH: Presiden Palestina Mahmud Abbas akan segera membentuk pemerintahan baru tanpa mempedulikan krisis perembukan dengan kelompok Hamas yang radikal. Ia menghendaki pemerintahan kesatuan nasional antara gerakan Fatah dan Hamas, demikian dikatakannya dalam pertemuan dengan tokoh-tokoh politik luar negeri Jerman, Eckart von Klaeden dan Andreas Schockenhoff di Ramallah. Alternatifnya adalah pembentukan kabinet yang terdiri dari para teknokrat. Kalau tidak berhasil, Abbas mengarah pada penyelenggaraan pemilu baru pertengahan tahun depan. Hamas memenangkan pemilu bulan Januari lalu. Sesudahnya pembayaran bantuan langsung internasional dihentikan.