PM Palestina Tuntut Penyelesaian Diplomatik

GAZA-CITY: Perdana Menteri Palestina Ismail Hanija dari kelompok radikal Hamas menuntut agar meningkatkan upaya penyelesaian diplomatik dalam krisis penculikan seorang tentara Israel. Hanija mengimbau penculik untuks tidak membunuh tentara Israel Gilad Shalit. Setelah berakhirnya ultimatum, penculik memutuskan kontaknya dengan perantara dari Mesir. Para penculik menekankan, tidak akan membunuh sandera karena ini bertentangan dengan hukum Islam. Sementara itu, kelompok militan Palestina menembakkan roket kecil Kassam ke pusat kota Israel, Ashkelon, namun tak seorang pun cedera dalam serangan itu.