Perancis Jalin Hubungan Dengan Pemerintah Palestina
20 Maret 2007PARIS/YERUSALEM:
Perancis akan melakukan pembicaraan dengan pemerintahan baru Palestina. Hubungannya dapat dilakukan lewat anggota Kabinet Palestina, yang tidak termasuk kelompok Hamas. Demikian dijelaskan Jurubicara Kementerian Luar Negeri Perancis Jean Baptiste Mattel. Pemerintah Perancis juga mengungkapkan untuk kembali memyalurkan bantuan keuangan secara langsung kepada pemerintahan Hamas dan Fatah. Kanselir Jerman Angela Merkel lewat pembicaaan telepon dengan Presiden Mahmud Abbas menandaskan, pemerintah baru Palestina terutama harus menghentikan tindak kekerasan dan mengakui Israel. Sementara itu, dengan perhatian khusus juga disorot pertemuan Konsul Jenderal Amerika Serikat di Yerusalem, Jacob Walles dengan Menteri Keuangan Palestina Salam Fayyad di Ramallah.