PBB Mengecam Keras Bom Curah Israel

NEW YORK: Koordinator PBB untuk bantuan kemanusian, Jan Egeland mengecam keras Israel karena menggunakan bom curah di Libanon selatan. Bahwa militer Israel melepaskan bom curahnya 72 jam sebelum pemberlakuan gencatan senjata yang memang sudah ditentukan saat itu, Egeland menyebutnya sebagai aksi yang tidak bermoral dan mengejutkan. Bom curah yang tidak meledak pun dapat membahayakan warga sipil. Demikian keterangan PBB. Sementara sejumlah pakar menjelaskan, 100.000 bom belum meledak. Itu berarti, bom yang tidak meledak dapat membahayakan warga sipil selama berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan, demikian dituturkan Egeland.