Kritik Dilontarkan terhadap Razia Israel di Nablus
5 Januari 2008Iklan
RAMALLAH: Penempatan milliter Israel di Tepi Barat Yordan yang tak kunjung henti, kian merusak harapan akan keberhasilan perundingan perdamaian Timur Tengah. Demikian pendapat jururunding Palestina, Saeb Erekat. Dalam sebuah wawancara dengan radio Palestina, Erekat terutama mengeritik razia yang terus diadakan di kota Nablus. Di kota, yang dihuni sekitar 150.000 orang itu, sejak Kamis lalu diberlakukan larangan keluar. Razia terutama diadakan di pusat kota. Sejak Israel memulai aksi militernya, lebih dari 40 warga Palestina luka-luka. Demikian keterangan sejumlah rumah sakit.