Pertemuan Putra Mahkota Abu Dhabi dan Jokowi di Istana Bogor
24 Juli 2019
Putra Mahkota Abu Dhabi sekaligus Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata Uni Emirat Arab Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan tiba di Indonesia untuk kunjungan kenegaraan. Mohamed disambut langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pesawat yang ditumpangi Mohamed tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (24/7/2019) pukul 09.00 WIB. Adapun Jokowi didampingi menteri kabinet menyambut Mohamed.
Jokowi langsung menyapa Mohamed saat ia mendarat di bandara. Mereka kemudian beranjak semobil.
Selepas tiba di Indonesia, Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan diajak keliling ke Jakarta oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Mereka menuju kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI).
Bundaran HI merupakan salah satu ikon dari Jakarta maupun Indonesia karena letaknya di pusat ibu kota. Di lokasi, juga terdapat Stasiun Moda Raya Terpadu (MRT).
"Presiden ingin menunjukkan pesatnya pembangunan di Indonesia dengan melewati kawasan yang menjadi ikon Ibu kota Indonesia, yaitu bundaran HI, karena di sini terdapat juga MRT," ujar Bey.
Selepas dari Bundaran HI, rombongan bertolak ke Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Mereka akan menggelar pertemuan bilateral membahas investasi.
Jokowi dan Mohamed tiba di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (24/7/2019), pukul 10.30 WIB. Acara diawali upacara penyambutan dan pemeriksaan pasukan.
Mohamed kemudian mengisi buku tamu dan berbincang di beranda Istana dengan Jokowi. Jokowi dan Mohamed tampak tersenyum lebar ketika berbincang.
Tidak lupa, Jokowi dan Mohamed menanam pohon damar di salah satu sudut Istana sebelum digelarnya pertemuan bilateral. Turut mendampingi Jokowi dalam bilateral yakni Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan dan Menlu Retno LP Marsudi.
Menteri/kepala lembaga lain yang hadir adalah Mensesneg Pratikno, Menkeu Sri Mulyani, Menhan Ryamizard Ryacudu, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri ESDM Ignasius Jonan, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Menhub Budi Karya Sumadi, serta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Lembong.
Nantinya pemerintah akan menawarkan daftar investasi proyek senilai US$ 91 miliar atau Rp 1.274 triliun (kurs Rp 14 ribu) ke Uni Emirat Arab (UEA). Nilai investasi US$ 91 miliar ini merupakan nilai total dari 21 proyek. Selain Uni Emrat Arab, 21 proyek tersebut akan ditawarkan kepada investor dari negara lain.
"Tapi kita siapin list-nya ada 21 proyek nah nilainya US$ 91 miliar, siapa saja yang datang, Jepang kemarin juga ditawarkan," ujar Luhut di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Jumat (19/7).
vv/vlz (detiknews)
Baca selengkapnya di:
Jokowi dan Putra Mahkota Abu Dhabi Gelar Pertemuan Bilateral di Istana BogorTiba di Indonesia, Putra Mahkota Abu Dhabi Disambut Jokowi