Kristina Becker
3 Juli 2025Iklan
Selat Hormuz adalah salah satu jalur pelayaran paling penting di dunia. Penutupan jalur pelayaran tersebut bisa mempunyai dampak yang besar terhadap rantai pasokan global karena akan menyulitkan pengiriman logistik. 20% bahan baku terpenting di dunia yaitu minyak, yang harus melewati selat tersebut agar bisa diekspor ke negara-negara lain.
Penutupan Selat Hormuz dapat meningkatkan harga minyak hingga 100 dolar AS atau sekitar Rp1,6 juta per barel. Meningkatnya harga minyak secara tiba-tiba dapat mempengaruhi biaya energi dan meningkatkan inflasi yang akhirnya akan merugikan berbagai industri di dunia.