Israel Segera Cairkan Dana Palestina
2 Juli 2007Yerusalem: Pemerintah israel menyatakan akan mulai mengirimkan lagi jutaan dolar dana pengembalian pajak Palestina kepada pemerintahan presiden Mahmud Abbas. Bersama masyarakat internasional lain, termasuk negara-negara Arab, Israel bersepakat untuk mendukung pemerintah moderat Palestina, yang direcoki kelompok radikal Hamas. Perdana Menteri Ehud Olmert, sebelumnya juga berjanji untuk membebaskan 250 pejuang kelompok Fatah dari penjara-penjara Israel. Kendati pembebasan itu masih belum diwujudkan, karena masih belum didapat kesepakatan, siapa saja yang akan dibebaskan. Sejauh ini Israel menahan dana milik Palestina bernilai lebih dari 400 juta euro, atau sekitar 5 trilyun rupiah, sejak kelompok Hamas memenangkan Pemilu Januari 2006, dan menguasai pemerintah. Kekacaauan terjadi akaibat bentrok bersenjata menelan korban ratusan orang antara Hamas dan Fatah, terutama di jalur Gaza. Sempat dicapai perdamaian, dan dibentuk pemerintah bersama. Namun bentrokan kembali meletus. Presiden Mahmud Abbas kemudian membubarkan pemerintah bersama, dan membentuk pemerintahan darurat pimpinan Perana Menteri Salam Fayyad, tanpa melibatkan Hamas yang ditudingnya sebagai pengkhianat dan pembunuh.